HOW TO START

Ok, Step selanjutnya adalah HOW TO START,

Bagaimana cara yang cepat memulai bisnis Jeunesse ini, 

pertama Anda harus mengerti benar apa itu Jeunesse

• Perusahaan
• Produk
• VISI 
• Potensi Penghasilan
• HOW TO START

Bisnis ini lebih MUDAH dijalankan dengan CEPAT dan ANTUSIAS daripada lambat.

Pertama Anda harus mengerti dahulu, mind-set dari seorang pebisnis sukses yaitu menjadi seorang PROBLEM SOLVER bukan sebagai Sales People. Di bisnis ini Anda menawarkan bisnis Jeunesse dan produknya, sebagai JAWABAN untuk masalah orang lain.

Mind-set berikutnya, Anda adalah seorang BUSINESS DEVELOPER, Anda mencari partner untuk bersama mengembangkan bisnis ini. Orang yang sama melihat potensi dan mau bekerja bersama mencapai IMPIAN. Membuat orang WIN dahulu, baru kita WIN.

Ok, setelah Mind-Set nya bagus (y)

Tentukan GOAL Anda, GOAL Anda minimal di bulan pertama adalah mempunya 2 cabang (1kiri - 1kanan).


1. Pilih dari Daftar List Anda 

Orang-orang yang potensial menjadi PARTNER BISNIS Anda, yaitu orang yang punya beberapa kesamaan yang BAIK, semangat, dan juga mau berbisnis (kriteria bisa Anda tentukan sendiri)

2. Mulai ber-NETWORKING

• Dalam 5 menit pertama, cari 3 kesamaan dengan prospek. 
• Lalu gali kepentingan/kebutuhanny. 
• Sebagai bantuan bisa gunakan Family Occupation Recreation Motivation (FORM)

3. Beri pertanyaan : FILTER / Pique Their Interest

Contoh : Aha! Kebetulan saya lagi jalanin bisnis yang bisa dikerjakan dari rumah, ga ngabisin waktu dijalan, dan fleksibel. Apa kamu berminat punya bisnis seperti ini juga ?

Klo ada peluang bisnis yang bisa bantu kamu mendapatkan extra income, untuk memenuhi kebutuhan keluarga, apakah kamu berminat untuk cari tau lebih lanjut ?

Klo udah lolos FILTER, lanjut ke -

4. INVITING PROCESS

Setelah dia ingin tau lebih lanjut, lalu Anda invite prospek ke TOOLS (BUKAN ANDA !!).  

Tugas Anda adalah sebagai TOUR GUIDE, penunjuk arah ! Arahkan prospek ke TOOL (Event OBP, Video, Brosur, Website, Sponsor, dll).  

Biarkan TOOLS yang melakukan SALES bukan Anda !!

5.  FOLLOW - UP / HANDLING OBJECTION

Segera lakukan follow-up, SECEPATNYA prospek setelah nonton TOOLS. Semakin cepat, Semakin BAIK. Gunakan bantuan ini : 

• Gimana udah nonton video nya ? Keren kan ?
• Apa yang paling disukai dari video nya ?.... Apa lagi ?
• Mantap! Dari skala 0-10, 0 tidak tertarik dan 10 mau mulai sekarang juga, di skala berapa ?
• *Jika masih skala belum 10. Tanya :
• Ok mantap ! Biasa nya orang ada 4 hambatan, nanti kasih tau saya yang mana.
1. Saya tidak MENGERTI apa yang disampaikan (jelaskan yang tidak mengerti)
2. Saya tidak PERCAYA dengan bisnis/produk nya (beri BUKTI)
3. Saya tidak punya WAKTU (jelaskan bisa mulai dari part-time)
4. Saya tidak punya UANG. (beri 3 pilihan, bisa mulai dari basic)

• Setelah tau objection nya, tanya, "oh ya? maksudnya gimana ?"

•  Great! Bapak mau mulai paket yang mana ? Basic ? Supreme ? Ambassador ?

6. Ajarkan TEAM Baru, memulai bisnis ini

7. Invite Team Baru, ke Event